Elegi
di atas mengingatkan kembali kepada kita tentang larangan menanamkan salah satu
peyakit hati, yaitu sombong. Dari Haritsah bin Wahb ra berkata: “Saya mendengar
Nabi Muhammad saw bersabda, “Maukah kamu sekalian aku beritahu tentang ahli
neraka? Yaitu setiap orang yang kejam, rakus, dan sombong.” (HR. Bukhari dan
Muslim). Na’udzubillah...jangan sampai terbesit perasaan tercela itu di dalam
hati kita. Seperti yang telah diuraikan di dalam elegi di atas bahwasannya
perbuatan sombong diantaranya rasa percaya diri (confident) yang berlebihan,
pembangkangan (defiant), takabur (dalam islam), dan perasaan bangga diri (pride)
yang berlebihan, dan masih banyak lagi.
Sombong
adalah penyakit yang sering menghinggapi kita semua yang benih-benihnya sering muncul
tanpa kita sadari. Sombong sering disebabkan karena faktor materi, kecerdasan,
maupun kebaikan. Kita seringkali menganggap diri kita lebih berakhlak, lebih
bermoral, lebih pemurah, dan lebih tulus dibandingkan dengan orang lain. Semakin tinggi tingkat
kesombongan ini, semakin sulit pula kita mendeteksinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar