• (Refleksi) Mathematics and Language 4

    http://powermathematics.blogspot.com/2013/03/mathematics-and-language-4.html



    Artikel di atas memberikan informasi mengenai perbedaan antara matematika murni dengan pendidikan matematika. Matematika murni lebih menekankan pada logika. Sedangkan pendidikan matematika mengajarkan mengenai teknik-teknik atau bekal pembelajaran pada Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan Sekolah Menengah Atas (SMA). Guru hendaknya mengajarkan matematika dimulai dengan mengenalkan konsep terlebih dahulu, yang kemudian dilanjutkan dengan materi yang lebih dalam.
    Saya setuju bahwa intuisi sangat diperlukan dalam proses pembelajaran. Seperti yang telah diuraikan di atas bahwa intuisi menjadi suatu titik awal yang bermanfaat bagi siswa jika intuisi tersebut dapat dikembangkan dengan baik. Saya juga terkesan dengan pendapat bapak Marsigit yang menyebutkan bahwa logika akan lebih bermanfaat jika siswa itu memiliki pemahaman dan mampu mempraktikannya, dibandingkan dengan banyaknya rumus-rumus yang mampu dihafalkan oleh siswa. Ada yang mengatakan bahwa matematika adalah seni, matemtika adalah raja, dan matematika adalah keindahan. Kembali lagi, guru tidak bisa memaksakan ego pribadi mereka mengenai persepsi tersebut. Guru harus membebaskan siswa untuk melaukan usaha membangun persepsi mereka sendiri terhadap matematika.
  • You might also like

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar